karya
ISMAIL MOHAMAD
Mestikah kita menempuh
kesinambungan
sebegini di depan berantakan
suara-suara kemiskinan
kita terpegun dibelai
perubahan
kemakmuran di satu pihak
kemiskinan di sudut sketsanya
di atas nadi kemerdekaan
masih ada anak pribumi
kuntum-kuntum hari di
tangannya
layu menjadi bayang-bayang.
Kuala Lumpur.
Berita Minggu, 17 Februari 2008
http://www.bharian.com.my/Current_News/BH/Sunday/Susastera/20080217095713/Article/
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment